Menariknya, Dadang Okta tidak menggunakan kendaraan mewah dalam perjalanan tersebut. Ia memilih untuk menggunakan bentor atau becak motor yang dihias dengan indah, menciptakan kesan sederhana dan dekat dengan rakyat.
Dari pantauan, terdapat sebuah truk fuso (savloder,red) yang dilengkapi dengan sound system menjadi bagian dari rombongan Dadang. Suara meriah dari truk tersebut menggetarkan Pangandaran, menambah semarak acara pendaftaran Dadang sebagai calon bupati.
Pendukung Dadang Okta berasal dari berbagai kelompok usia, dari pemuda hingga lansia. Meskipun cuaca panas, semangat mereka tidak surut dalam memberikan dukungan kepada calon bupati yang diharapkan.
Perjalanan menuju kantor DPC PDI Perjuangan berlangsung lancar berkat pengaturan arus lalu lintas yang baik, memastikan rombongan pendukung dapat sampai dengan aman dan tepat waktu. (Ntang)