P2APC sendiri mendapat SK Bupati Ciamis pada tahun 2014. Kemudian menjadi legal secara hukum pada tahun 2019, hingga saat ini terus berjalan dengan 25 anggota. Serta memiliki aset tanah 1 hektare di wilayah Cigebot dengan kapasitas produksi per hari 17 ton telur.
Sementara itu, Ketua P2APC Ciamis H Otong Komara mengatakan, bahwa koperasi ini merupakan sebuah wadah, yang isinya dihuni oleh pengusaha-pengusaha inovatif. Memiliki ribuan pegawai yang siap berjuang bersama Demokrat Ciamis.
“Sinergitas antara kita dan Demokrat harus dibalut dengan kejelasan. Kita siap jadi peternak ayam petelur klaster binaan Demokrat,” tegasnya.
H Otong menuturkan, kebersamaan ini harus terjalin berkelanjutan, jangan hanya ketika ada pemilu.
“Kita yakin Demokrat ingin besar, kita juga sama, maka dari itu harus memiliki rasa tanggungjawab. Untuk mewujudkan tujuan bersama,” katanya.
Sekretaris P2APC Ciamis Teten pun berharap memiliki wakil rakyat yang memperjuangkan keberlangsungan para peternak ayam petelur.
“Selama ini para peternak ayam petelur kerap dipandang sebelah mata dari segi bantuan yang datang. Bersama partai Demokrat, kita ingin memiliki wakil yang memperjuangkan nasib kita,” singkatnya. (dry)