PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Kepolisian Sektor (Polsek) Cimerak, Polres Pangandaran langsung turun tangan dan mencari pembuat Voice Note yang menyebutkan adanya penculikan anak di wilayah Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Setelah menelusuri, pihak Kepolisian pun berhasil menemukan orang yang membuat Voice Note yang merupakan seorang Kepala Dusun Cidadap, Desa Cimerak bernama Asep Yogi Permana. Pihak Polsek Cimerak pun langsung melakukan pemanggilan terhadap yang bersangkutan untuk dimintai keterangan atau klarifikasi terkait pesan Voice Note yang beredar.
di Mapolsek Cimerak, Kepala Dusun Cidadap Asep Yogi Permana pun langsung melakukan klarifikasi atas beredarnya Voice Note yang membuat gaduh dan resah seluruh warga masyarakat Pangandaran, khususnya warga Desa Masawah perihal isu penculikan anak.
“Voice note yang beredar memang saya yang membuat dan itu asli suara saya, karena voice note tersebut dibuat bukan untuk komsumsi publik tadinya, hanya di share di grup WhatsApp Desa Cimerak saja, tetapi memang mungkin ada yang iseng ngshare ke grup lain dan tersebarlah informasi tersebut,” ujarnya.
Menurut Asep, setelah dirinya melakukan klarifikasi, ternyata informasi tersebut (penculikan anak,red) tidak benar, bahwa memang kejadiannya seperti yang diceritakan klarifikasi keluarga korban.