Berita

Pengusaha Asal Bandung Bangun Rumah Warga Banjar yang Viral di Media Sosial

×

Pengusaha Asal Bandung Bangun Rumah Warga Banjar yang Viral di Media Sosial

Sebarkan artikel ini

BANJAR, JurnalMedia – Kisah haru keluarga Kar’an yang viral di berbagai platform media sosial akhirnya mengetuk hati seorang pengusaha sukses asal Bandung, Hartono Soekwanto, yang dikenal luas sebagai Bos Koi. Setelah melihat langsung kondisi rumah keluarga Kar’an (64) dan Tati (61) di Dusun Cibeureum, Desa Balokang, Kota Banjar, Hartono tergerak untuk membantu membangun rumah baru bagi keluarga tersebut.

Kondisi rumah pasangan lanjut usia itu memang sangat memprihatinkan. Selama lebih dari tiga tahun, Kar’an dan Tati bersama anak, menantu, serta cucu-cucunya yang berjumlah 11 orang tinggal di rumah berdinding bilik bambu dan beralaskan tanah. Atap rumah pun bocor di berbagai sisi, membuat mereka hidup dalam keterbatasan dan serba kekurangan.

Baca juga:  Hadapi Pemilu 2024 Mendatang, Inilah Pesan PD Muhammadiyah Kota Banjar Bagi Kadernya

Hartono mengaku merasa sedih ketika melihat langsung situasi keluarga tersebut. “Karena kondisinya sudah tidak bisa direnovasi lagi, jadi izinkan saya untuk membangun rumah ini,” ujar Hartono saat ditemui di lokasi, Rabu (22/10/2025).

Ia menambahkan, selama proses pembangunan berlangsung, seluruh anggota keluarga akan menempati rumah kontrakan yang biayanya juga ditanggung olehnya.

“Kita harus bersyukur, karena selalu ada yang berada di bawah kita. Itulah yang mengingatkan saya untuk terus berbagi kebahagiaan dengan sesama,” ungkap Hartono dengan nada penuh empati.

Sementara itu, Tati, sang istri, tak kuasa menahan haru atas bantuan tersebut. Ia mengaku kehidupan keluarganya selama ini sangat sulit, bahkan untuk makan sehari-hari sering kali hanya mengandalkan hasil kebun.

Baca juga:  Kapolres Banjar Hadiri Upacara HUT ke-80 TNI di Pendopo Ciamis

“Kalau ada beras, biasanya dari bantuan. Tapi kalau tidak ada, kami makan singkong saja,” tutur Tati dengan lirih.

Ia juga sempat mendengar kabar akan ada bantuan dari pemerintah, namun hingga kini belum terealisasi.

“Bagi kami, bantuan ini sangat berarti, sebuah anugerah besar. Masih ada orang baik yang peduli dengan nasib kami,” ucapnya sambil menitikkan air mata.

Langkah dermawan Hartono ini menuai banyak apresiasi dari masyarakat setempat dan warganet. Aksi nyata tersebut menjadi bukti bahwa kepedulian sosial masih tumbuh subur di tengah masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan. (Ucup)