“Mulai dari proses perpindahan semua sudah diurus, tetapi belum fix 100 persen. Masih ada proses perpindahan dari Bandung kesini (Banjar),” bebernya.
Saat ditanya kendala perizinan, Samino mengungkapkan bahwa Dinas di Kota Banjar sangat terbuka. Mereka welcome dan membantu, namun memang ada proses yang belum selesai. Seperti UKL UPL sudah masuk tetapi belum keluar rekomendasinya.
“Kita juga semua mau patuhi apa yang menjadi aturan pemerintah,” tegasnya.
Ditempat terpisah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Banjar Sahudi menyebutkan bahwa perizinan PT Bahtera Laju Utama lagi dalam proses. Persyaratan lagi disusun, karena itu peralihan perusahaan dari produk bulu mata menjadi peralatan bayi.
“Masih dalam proses balik nama saja. Operasional yang telah berlangsung itu baru latihan. Mereka merekrut karyawan dan dilatih. Selama porsi pelatihan boleh saja, dan pelatihan atau traning itu tidak cukup sebulan dua bulan supaya ahli,” singkatnya. (Ucup)