Hal senada dikatakan, Wakasek SMA Negeri 1 Pangandaran, Awan, menjelaskan bahwa tema rajaban tahun ini menekankan pentingnya memetik hikmah dari peristiwa Isra Mi’raj sebagai bagian dari transformasi diri dalam mengikuti teladan Nabi Muhammad SAW di era digital.
“Meskipun kita hidup dalam era digital, tradisi islami tetap harus dijunjung tinggi. Rajaban tahun ini menjadi momentum bagi siswa untuk tetap mengikuti perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai islami,” ungkapnya.
Di acara rajaban, kata ia, seluruh siswa dari berbagai tingkatan kelas mendengarkan tausiah yang disampaikan oleh ustad. Harapannya, melalui ceramah tersebut, mereka dapat memperdalam keimanan dan keyakinan kepada Allah SWT sebagai pencipta segalanya.
“Dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam era digital, SMA Negeri 1 Pangandaran berupaya menjaga keutuhan tradisi dan membangun generasi yang kuat secara spiritual dalam menghadapi tantangan zaman,” pungkasnya. (Ntang.SR)