JURNALMEDIA.ID – Di era digital yang terus berkembang, informasi geospasial menjadi kunci dalam merancang masa depan yang berkelanjutan. Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, mengambil langkah progresif dengan memulai proyek pemetaan dasar skala besar yang dikelola oleh Badan Informasi Geospasial (BIG). Inisiatif ini bukan hanya tentang menciptakan peta, tetapi juga membangun fondasi untuk infrastruktur geospasial yang akan mendukung berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Pemetaan Skala Besar: Sebuah Lompatan Teknologi
Pemetaan dasar skala besar yang dilakukan BIG dengan skala 1:5000 dan 1:1000 menjanjikan detail yang belum pernah ada sebelumnya, setara dengan layanan yang ditawarkan oleh Google Maps. Proyek ini mencakup wilayah-wilayah strategis seperti Sulawesi, Sumatera, Maluku, Jawa, Nusa Tenggara, dan Papua. Dengan target komersialisasi pada tahun 2026, Indonesia berada di jalur yang tepat untuk mengkomersialkan data geospasial yang akurat dan terpercaya.
Kepala BIG, Muh Aris Marfai, mengungkapkan optimisme terhadap permintaan tinggi untuk data pemetaan ini, terutama di wilayah Jawa. Dengan kepadatan populasi dan aktivitas ekonomi yang tinggi, data geospasial yang akurat akan menjadi aset berharga dalam perencanaan kota, pengelolaan sumber daya alam, dan respons terhadap bencana.
Masa Depan Geospasial Indonesia
Pemetaan geospasial yang akurat esensial untuk aplikasi-aplikasi penting seperti perencanaan kota dan pengelolaan sumber daya alam. Dengan komersialisasi data geospasial, Indonesia tidak hanya meningkatkan kemandirian dalam teknologi pemetaan tetapi juga memberikan layanan yang mendukung pertumbuhan sektor ekonomi dan sosial. Inisiatif ini merupakan langkah maju menuju Indonesia yang lebih mandiri dan berkelanjutan.
Inisiatif pemetaan dasar skala besar oleh BIG adalah langkah signifikan dalam pengembangan infrastruktur geospasial Indonesia. Dengan mengintegrasikan teknologi terkini dan strategi yang berfokus pada kebutuhan masa depan, Indonesia siap menghadapi tantangan global dengan peta yang lebih akurat dan informatif. Mari kita nantikan bagaimana peta masa depan ini akan membentuk Indonesia di tahun 2026 dan seterusnya.