Menurutnya dampak dari hama WBC ini jelas sangat merugikan dan sangat berdampak sekali terhadap hasil panen para petani yang di perkirakan akan memakan kerugian sekitar 3,8 miliar.
“Alhamdulilah kita dengan Kodim 0613 melalui Pasiter bersama sama melaksanakan gerakan ini secara serentak di wilayah Dusun Girimukti,” ungkapnya.
Selain gerakan pengendalian WBC, Kementerian Pertanian yang bekerjasama dengan Kepala Staf Angkatan Darat melalui DKP3 dan Kodim 0613 kepada kelompok tani Giriharja 1,2 dan 3 juga memberikan program bantuan Pompa Air untuk di pergunakan sebagai kebutuhan para petani.
“Tak lupa Kementerian Pertanian yang bekerjasama dengan Kepala Staf Angkatan Darat melalui Dinas ketahanan, Pertanian dan Ketahanan Pangan yang bersinergis dengan Kodim 0613 memberikan bantuan Pompa air, harapan dengan bantuan ini bisa dipergunakan sebagai kebutuhan para petani yang selama ini menjadi kendala,” pungkasnyq. (Johan/Ucup)