BANJAR, JURNALMEDIA.ID – Kwartir Daerah ( Kwarda) Pramuka Jawa Barat menyelenggarakan kegiatan Pertemuan Daerah Pramuka Berkebutuhan Khusus (PDPBK), yang melibatkan peserta didik dari Sekolah Luar Biasa (SLB) di wilayah Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Garut, Pangandaran, dan Banjar, Selasa ( 30/7/2024).
PDPBK ini diikuti oleh Pramuka berkebutuhan khusus tingkat penggalang dan penegak, dan berlangsung hanya satu hari.
Kak Roery Veri Susapti, Andalan Berkebutuhan Khusus Bina Muda di Kwartir Daerah Jawa Barat, menjelaskan bahwa program kegiatan Pramuka berkebutuhan khusus tidak berbeda dengan Pramuka pada umumnya.
Kegiatan PDPBK mencakup berbagai aktivitas ketangkasan dan keterampilan yang meliputi merangkai bunga dan melukis di atas payung.
Serta kegiatan kepramukaan seperti semaphore, menyambung tongkat, dan tali temali.
” Untuk program kegiatannya tidak berbeda dengan Pramuka umumnya, yang membedakannya pelayanannya, disesuaikan dengan kekhususannya, ” ucapnya.
Selain itu, menurut Kak Roery peralatan yang digunakan sama dengan yang dilakukan oleh Pramuka pada umumnya, namun dimodifikasi sesuai kebutuhan.
” Dari kegiatan ini diharapkan, mereka bisa melakukan kegiatan kepramukaan secara umum, kemudian memiliki percaya diri untuk melakukan kreatifitas dan inovasi serta bisa melaksanakan pembiasaan pola hidup sehat, ” tutupnya. (Ucup)