Yana menjelaskan bahwa laporan situasi tidak hanya disampaikan kepada Pemerintah Daerah. Komunikasi melalui radio amatir juga digunakan untuk melaporkan situasi ke Provinsi Jawa Barat. Pada Sabtu (23/12/2023), Posko Pantau ORARI Kota Banjar aktif melaporkan kondisi lalu lintas, keadaan bencana, dan hal-hal penting lainnya melalui sambungan radio amatir.
“Kami melaporkan situasi lalu lintas dan kondisi bencana. Kami juga berkomunikasi langsung dengan ORARI di Provinsi Jawa Barat. Oleh karena itu, di posko kami dipasang pesawat 40 meter band dan 20 meter band, sehingga setiap jam sekali kami dapat melaporkan situasi,” ungkapnya.
Dengan berdirinya Posko Pantau di Perbatasan Jawa Barat-Jawa Tengah, Yana berharap tidak hanya memudahkan masyarakat untuk memantau situasi atau melaporkan kejadian, tetapi juga ingin berperan aktif dalam menjaga keamanan Kota Banjar.
“Kami berterima kasih karena telah difasilitasi oleh pemerintah. Semoga keberadaan ORARI Kota Banjar selalu memberikan kontribusi positif untuk pemerintah Kota Banjar dan kepolisian. Kami berharap Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 berjalan aman dan lancar,” tambahnya. (J0e/Ucup)
