TASIKMALAYA, JURNALMEDIA,ID – Warga masyarakat Tasik Selatan mengeluhkan dan menilai bahwa pembangunan yang tidak merata dimasa jabatan Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto dan wakil Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin.
Mujib salah satu tokoh Masyarakat Tasik Selatan mengungkapkan, terhitung sejak tahun 2008 jalan ini (Abdul Muis,red) tak kunjung mendapat sentuhan dan perhatian dari pemerintah Kabupaten Tasikmayala.
Menurutnya, tak heran bila jalurnya dipenuhi lobang besar, batu besar nan tajam serta tentu sangat memprihatikan, air yang menggenang dan sangat licin jika kendaraan roda dua atau roda empat melintas.
Kondisi lebih parah lagi ketika turun hujan sangat menyulitkan dan membahayakan bagi keselamatan warga masyarakat ketika beraktivitas.
“Kondisinya makin parah, dan rasanya miris juga tak percaya melihat jalan yang berstatus sebagai jalan kabupaten namun tidak mendapatkan sentuhan dan perhatian sama sekali oleh pemerintah Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya, Selasa 02 Mei 2023.
Menurut dia, Jalan Abdul Muis merupakan jalur utama bagi masyarakat Desa Barumekar dan Desa Sirnajaya menuju perkotaan, apalagi jalan ini tentu sangat berpengaruh terhadap laju ekonomi masyarakat, semangat juang dalam menjalankan pendidikan bagi anak-anak, dan menambah kenyamanan pelayanan kesehatan bagi orang sakit.
Namun sayang, yang terjadi saat ini harga pokok yang semakin naik karena jalur utama menuju pusat pembelanjaan yang semakin parah, menurunnya minat dari para generasi untuk melanjutkan pendidikan dikarenakan akses jalan, memberikan pelayanan kesehatan bagi orang sakit semakin sulit.
“Beberapa kali ganti bupati dan selama periode kepemimpinan Ade Sugianto dan Cecep Nurul Yakin namun tak pernah ada perbaikan dan sentuhan ini merupakan bentuk kegagalan,” cetusnya.