PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Situasi Pilkada 2024 di Pangandaran semakin menghangat. Pasangan calon (paslon) Nomor Urut 02, Ujang Endin Indrawan-Dadang Solihat, terus mengembangkan strategi kreatif untuk meraih simpati dan dukungan dari masyarakat.
Salah satu kegiatan yang mencuri perhatian adalah Ngobeng Balong, sebuah tradisi lokal yang diadakan di Desa Sukamaju, Kecamatan Mangunjaya, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, pada Kamis, 17 Oktober 2024.
Tradisi Ngobeng Balong ini dihidupkan kembali oleh relawan Paslon HUDANG 02 sebagai bagian dari kampanye kreatif mereka. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk menarik perhatian warga, tetapi juga menjadi cara yang akrab dan menghibur dalam memperkenalkan pasangan calon.
Ngobeng Balong adalah kegiatan menangkap ikan bersama di kolam (balong) yang telah lama dikenal di Pangandaran. Acara ini menarik ratusan warga, dengan puluhan orang di antaranya langsung terjun ke balong untuk menangkap ikan.
Selain keseruan dalam menangkap ikan, acara ini juga menawarkan hadiah menarik bagi mereka yang berhasil menangkap ikan berukuran besar. Hadiah-hadiah ini menambah semarak acara, yang semakin dinikmati oleh warga yang hadir.
Dadang, salah seorang warga setempat berusia 56 tahun, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, ide mengadakan Ngobeng Balong sangat positif dan menggembirakan bagi masyarakat. Banyak warga yang memang gemar melakukan kegiatan tersebut.
“Ide ini sangat diminati. Dengan acara ini, kami juga dapat lebih mengenal pasangan calon yang akan bertarung di Pilkada 2024 Pangandaran, khususnya Paslon HUDANG nomor 02,” ujar Dadang.
Tak hanya menjadi ajang kampanye yang kreatif, acara ini juga memberikan manfaat ekonomi bagi warga yang berpartisipasi. Mereka dapat membawa pulang ikan hasil tangkapan untuk dijadikan lauk di rumah masing-masing.
“Warga yang ikut menangkap ikan nanti bisa menikmati makan bersama keluarga dengan lauk ikan segar hasil tangkapan sendiri. Penuh barokah dan manfaat,” tambahnya.
Melalui kegiatan seperti Ngobeng Balong, Paslon HUDANG 02 berhasil memanfaatkan tradisi lokal untuk memperkenalkan diri sekaligus memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi masyarakat. Ini juga membangun hubungan yang lebih dekat antara calon dan pemilihnya.
Tradisi lokal ini menjadi contoh bagaimana budaya setempat dapat dimanfaatkan secara positif dalam proses demokrasi, menjadikan kampanye Pilkada lebih ramah dan bermakna.
Sementara itu, Sentot Jaka Purnama, seorang tokoh masyarakat Pangandaran, menegaskan bahwa Ngobeng Balong sudah menjadi bagian dari kehidupan warga Kecamatan Mangunjaya.
“Kami dari tim HUDANG (Paslon Ujang Endin-Dadang Solihat) di Pilkada 2024, bersama panitia, mengadakan acara ngobeng bareng,” ujar Sentot di sela-sela kegiatan.
Sentot menambahkan bahwa tujuan dari acara ini adalah untuk menghibur masyarakat yang sudah terbiasa menangkap ikan di sungai, balong, atau sawah. Dengan begitu, masyarakat dapat bersenang-senang bersama tim HUDANG.
Ngobeng Balong bukan hanya sebuah acara kampanye, tetapi juga merupakan bagian dari upaya HUDANG 02 untuk lebih dekat dengan masyarakat melalui tradisi yang telah lama dikenal dan dicintai. (**)