Scroll to Continue
Berita

Wujudkan Cita-cita Almarhum Arya Saputra, Pemkab Bogor Lakukan Ini

×

Wujudkan Cita-cita Almarhum Arya Saputra, Pemkab Bogor Lakukan Ini

Sebarkan artikel ini
Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan secara simbolis menyerahkan kunci rumah yang baru diresmikan. Foto: Ist/JM

BOGOR, JURNALMEDIA.ID – Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan resmikan rumah alm. Arya Saputra siswa SMK yang menjadi korban pembacokan orang tak dikenal.

Peresmian rumah Arya yang berlokasi di wilayah Kecamatan Sukaraja adalah salah satu upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk mewujudkan cita-cita alm. Arya Saputra.

Advertisement
Advertisement

Iwan menyatakan rasa syukur dalam kurun waktu sekitar dua bulan Pemkab Bogor berhasil membangun rumah alm. Arya Saputra. Walaupun ini sifatnya spontan dan tidak dianggarkan dalam DPA, tapi kolaborasi antara Pemkab Bogor dalam hal ini DPKPP dan para pengusaha untuk bersama-sama mewujudkan mimpi alm. Arya Saputra membangun rumah almarhum.

“Hari ini Alhamdulillah kurang lebih 2 bulan dari kami Pemda, takziah ke almarhum saudara kalian, selain itu kami mendengar cerita dan keinginan harapan alm. Arya Saputra ingin memperbaiki rumah ortunya. Alhamdulillah bisa terwujud bangunan yang kalau dibandingkan dengan bangunan sebelumnya kini lebih representatif,” kata iwan dalam keterangan tertulisnya, Jumat 04 Agustus 2023.

Baca juga:  Ribuan Warga Pangandaran Dukung Pasangan HUDANG dalam Pilkada 2024

Ia berharap peresmian rumah alm. Arya Saputra bisa menghibur kedua orang tua almarhum serta bisa mewujudkan cita-cita almarhum yaitu membangun rumah orang tuanya.

“Mudah-mudahan orang tua almarhum senang dengan tempat tinggal barunya,” harapnya.

Iwan menegaskan, kepada seluruh pelajar di Kabupaten Bogor melarang keras melakukan tawuran dan mudah terprovokasi oleh pihak tidak bertanggung jawab. Guna meminimalisir terjadinya kegiatan serupa yang menimpa alm. Arya Saputra.

Serta mengajak para guru, seluruh camat dan Satpol PP untuk senantiasa melakukan pengawasan terhadap kegiatan para pelajar. Serta menindak tegas terhadap indikasi adanya penjual obat-obat terlarang maupun minuman keras.

“Saya minta kepada seluruh camat, Satpol PP untuk merazia penjual obat yang bisa mempengaruhi terjadinya tawuran. Karena rata-rata obat dan miras ini jadi sumber dari segala sumber kemaksiatan termasuk tawuran. Obat-obat terlarang ini yang bisa membangkitkan emosi siswa yang tadinya tidak berani jadi berani,” tegasnya.

Baca juga:  Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Banjar Buka Kegiatan Optimalisasi Sinergitas, Pencegahan dan Penyelesaian Konflik

Penulis: Najib