Scroll to Continue
Berita

Demi Kelancaran Pilkada, Diskominfotik KBB Surati 5 Provider untuk Perkuat Sinyal di 80 TPS

×

Demi Kelancaran Pilkada, Diskominfotik KBB Surati 5 Provider untuk Perkuat Sinyal di 80 TPS

Sebarkan artikel ini
Demi Kelancaran Pilkada, Diskominfotik KBB Surati 5 Provider untuk Perkuat Sinyal di 80 TPS

BANDUNG BARAT, JURNALMEDIA – Sebanyak 80 titik Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang mengalami masalah sinyal lemah akan mendapatkan intervensi jaringan internet.

Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) KBB mengambil langkah ini berdasarkan data TPS dengan sinyal lemah yang dirilis oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung Barat, guna memastikan kelancaran proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada 27 November 2024.

Advertisement
Advertisement

“Diskominfotik KBB berupaya maksimal untuk menunjang kebutuhan sinyal di wilayahnya selama pelaksanaan Pilkada serentak,” kata Kadiskominfotik Bandung Barat, Yoppie Indrawan, saat dikonfirmasi pada Kamis (14/11/2024).

Dalam pelaksanaan Pilkada Serentak, KPU Bandung Barat akan menggunakan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap), sehingga Yoppie memastikan bahwa permasalahan sinyal di 80 TPS akan ditangani. Ia juga menambahkan bahwa masalah blank spot di wilayah tersebut sudah ditangani dengan baik sejak tahun 2022.

“Blank spot sebenarnya sudah tidak ada di 165 kantor desa yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Bandung Barat,” tuturnya.

Hingga saat ini, Diskominfotik telah mengalirkan fiber optik secara menyeluruh ke 16 kecamatan di KBB. “Fiber optik kita sudah mengalir sampai ke kantor kecamatan,” tambahnya.

Untuk memperlancar jaringan internet, Yoppie menjelaskan bahwa pihaknya telah menyurati beberapa provider telekomunikasi, termasuk PT Telkomsel, XL Axiata, Indosat, dan Smartfren, untuk memperkuat sinyal selama pelaksanaan Pilkada serentak 2024.

“Pada tanggal 11 November 2024, kami sudah berkirim surat ke provider untuk penguatan sinyal, sehingga sinyal internet yang terhubung ke handphone dapat berfungsi dengan baik,” sambungnya.

Setidaknya, ada 36 titik blank spot dan lemah sinyal berdasarkan data yang diperoleh saat pelaksanaan Pileg dan Pilpres serentak 2024, yang tersebar di 8 kecamatan, yaitu Batujajar, Padalarang, Cihampelas, Cililin, Sindangkerta, Rongga, Cipatat, dan Cikalongwetan.

Yoppie menegaskan bahwa permohonan penguatan sinyal kepada provider tersebut mencakup seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat. “Kami sedang menangani permohonan ke provider untuk penguatan sinyal di 27 November 2024. Tidak terbatas pada 36 titik, semua sinyal BTS akan dikuatkan oleh seluruh provider yang ada,” tandasnya. (Diskominfotik KBB)