PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Pada momentum Idul Adha, terjadi peningkatan harga untuk berbagai jenis hasil laut yang didapatkan oleh para nelayan. Baik itu jenis udang maupun jenis ikan, semuanya mengalami kenaikan harga yang signifikan.
Para nelayan, baik dari Pangandaran maupun Kabupaten Cilacap, merasakan peningkatan harga untuk hasil tangkapan mereka. Setiap hasil tangkapan mereka harus mengantri untuk ditimbang oleh petugas TPI Minasari Pangandaran.
Salah satu jenis tangkapan yang mengalami peningkatan harga adalah udang, terutama udang masung. Setiap jenis udang memiliki harga yang berbeda-beda, sesuai dengan jenis dan ukuran udang tersebut.
Menurut Rastin, seorang nelayan asal Kabupaten Cilacap, hasil tangkapan dari laut selalu dijual di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Minasari Pangandaran. Satu minggu sebelum Idul Adha, harga-harga untuk hasil laut mengalami peningkatan. Salah satu contohnya adalah jenis udang dogol yang mencapai harga 90 ribu per kilogram.
“Sebelumnya, harga udang dogol hanya di kisaran 75 ribu. Sedangkan udang tiger memiliki harga sekitar 300 ribu per kilogram, yang sebelumnya di bawah 300 ribu,” ujarnya.
Peningkatan harga hasil laut di TPI Minasari Pangandaran mendapatkan respon positif dari seluruh nelayan, baik yang berasal dari Pangandaran maupun Kabupaten Cilacap. Selain itu, kondisi cuaca di pantai selatan saat ini juga kembali normal dan bersahabat bagi para nelayan.
“Peningkatan harga memberikan dampak positif bagi penghasilan nelayan dan memperbaiki kondisi ekonomi kami. Saya juga berharap agar momen Idul Adha dapat memberikan berkah bagi para nelayan dan meningkatkan kesejahteraan para nelayan,” ungkapnya.
Penulis : Ntang