Berita

Pelayanan Prima RSUD Pandega dalam Mendampingi Persalinan Diana Mardiana

×

Pelayanan Prima RSUD Pandega dalam Mendampingi Persalinan Diana Mardiana

Sebarkan artikel ini

PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Seorang ibu rumah tangga muda dari Pangandaran, Diana Mardiana (29), membagikan kisah persalinan normalnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandega. Diana, yang tinggal di Dusun Kawarasan, Desa Sindangwangi, Kecamatan Padaherang, akhirnya melahirkan bayi laki-laki yang sehat dengan berat 3480 gram setelah beberapa bulan mengandung anak keduanya.

Sebelum persalinan di RSUD Pandega, Diana memeriksakan kondisi kehamilannya dengan dokter spesialis kandungan, dr. Arieff, di klinik wilayah Kecamatan Kalipucang. Dengan alat USG, kondisi bayi dalam kandungan dipastikan sehat dan normal.

“Hari Senin  sore, saya bersama suami melakukan USG di dr. Arieff dan alhamdulillah sehat. Hanya, tensinya yang saat itu kurang stabil,” ungkap Diana kepada wartawan pada Rabu 17 Juli 2024 sore.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, dr. Arieff memberikan rujukan kepada Diana untuk melahirkan di RSUD Pandega pada Selasa (16/7), tepat sebelum Hari Perkiraan Lahir (HPL) yang jatuh pada tanggal 20 Juli 2024. Diana mengikuti rujukan tersebut, yang juga diperkuat oleh rujukan dari Puskesmas Sindangwangi dengan bantuan bidan desa.

Diana dan suaminya tiba di RSUD Pandega pada Selasa 16 Juli 2024 siang. Mereka disambut dengan baik oleh staf rumah sakit, yang menunjukkan keramahan dan profesionalisme.

“Seperti biasa, ke RSUD Pandega saya pun terus didampingi suami dan alhamdulillah di RSUD kita diterima dengan baik dan tutur sapa yang sopan,” ucap Diana.

Diana menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk mendapatkan pelayanan di RSUD Pandega. Meskipun menggunakan KIS, Diana merasa pelayanan yang diberikan sangat maksimal.

“Saya kebetulan pakai KIS (Kartu Indonesia Sehat), tapi alhamdulillah pelayanannya sangat maksimal. Jadi, tidak was-was,” ujarnya.

Selama menjalani rawat inap, Diana merasa diperhatikan dengan baik oleh pegawai RSUD Pandega yang melakukan pemantauan secara intensif hampir setiap jam. Akhirnya, Diana melahirkan secara normal pada Rabu (17/7) pagi pukul 09.22 WIB.

“Ya, dipantaunya sampai saya lahiran normal pada Rabu 17 Juli 2024 pagi sekira pukul 09.22 WIB. Alhamdulillah, pokoknya RSUD Pandega the best. Hatur nuhun, semuanya,” ucapnya dengan penuh syukur.

Pengalaman persalinan normal yang dialami Diana Mardiana di RSUD Pandega menggambarkan betapa pentingnya pelayanan kesehatan yang ramah, profesional, dan maksimal, terutama bagi para ibu rumah tangga yang memerlukan dukungan penuh selama proses persalinan. RSUD Pandega membuktikan bahwa dengan pelayanan yang baik, pengalaman persalinan dapat berjalan dengan lancar dan penuh kenyamanan. (Ntang)