CIAMIS, JurnalMedia – Pencurian mesin traktor kembali terjadi di wilayah Kecamatan Pamarican. Dalam satu malam, kawanan pencuri berhasil membawa kabur tiga unit mesin traktor yang berada di tengah sawah.
Aksi pencurian ini membuat para petani di Dusun Kubangpari, Desa Bangunsari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis merasa geram.
Haris Pramono, tokoh pemuda setempat, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Minggu 12 Januari 2025. Para pemilik traktor baru menyadari kehilangan tersebut saat akan mulai membajak sawah pada pagi harinya.
“Ada tiga unit mesin traktor yang hilang dalam semalam. Kemungkinan pencurian terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dini hari,” ujar Haris.
Ia menambahkan, ketiga mesin traktor yang hilang tersebut milik warga setempat, yaitu Pak Hud, Ketua Kelompok Tani; Pak Muslimin, seorang amil di Bangunsari; dan Pak Ihin. Semua traktor tersebut diparkir di tengah sawah.
Menurut Haris, kawanan pencuri ini diduga merupakan spesialis pencurian mesin traktor karena cara mereka beraksi terlihat rapi dan terencana.
“Mereka hanya mengambil mesin-mesin traktor bermerk seperti Kubota dan Myanmar. Sementara mesin-mesin buatan China tidak diambil,” jelasnya.
Haris menduga para pencuri menggunakan mobil untuk membawa hasil curian.
“Setelah mencopot mesin dari kerangka traktor, kemungkinan besar mereka membawa mesin-mesin itu melalui jalur tanggul menuju wilayah Bojongnangka atau Bistir Kertahayu. Jalur itu menjadi akses utama mereka,” ungkapnya.
Kejadian ini menambah daftar panjang pencurian yang meresahkan petani di Pamarican. Para petani berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkap dan menangkap para pelaku, sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali. (Man)