Scroll to Continue
Kesehatan

RSUD Pandega Pangandaran Gelar Sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Hepatitis

×

RSUD Pandega Pangandaran Gelar Sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Hepatitis

Sebarkan artikel ini
RSUD Pandega Pangandaran Gelar Sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Hepatitis

PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – RSUD Pandega Pangandaran menggelar acara Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan (NGOBATAN) tentang “Cara Cegah Penularan Hepatitis”. Sosialisasi kali ini membahas seputar pencegahan dan pengendalian hepatitis dengan menghadirkan narasumber dr. Hardianty Rangny, MMRS. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit hepatitis, jenis-jenisnya, serta pentingnya vaksinasi.

Dalam sosialisasi tersebut, dr. Hardianty menjelaskan bahwa hepatitis merupakan inflamasi pada hati yang dapat disebabkan oleh virus, alkohol, atau kondisi medis lainnya. Ia menyoroti beberapa jenis hepatitis yang umum ditemukan, termasuk Hepatitis A, B, C, D, dan E. Masing-masing jenis memiliki cara penularan dan dampak yang berbeda.

Advertisement
Advertisement

“Untuk mencegah hepatitis, penting bagi masyarakat untuk mengenali gejala awal seperti kelelahan, mual, nyeri perut, serta kulit dan mata yang menguning,” ucap dr. Hardianty. Ia menambahkan bahwa mengetahui gejala dan melakukan pemeriksaan dini dapat membantu dalam penanganan yang lebih efektif.

Baca juga:  6 Menu Makanan Sehat untuk Diet

Pada kesempatan ini, dr. Hardianty juga menekankan pentingnya vaksinasi, terutama untuk hepatitis A dan B. “Vaksinasi adalah langkah pencegahan yang sangat efektif. Hepatitis B, misalnya, dapat menular melalui kontak darah, dan vaksinasi dapat melindungi individu dari infeksi yang berpotensi serius,” jelasnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat umum dan pasien RSUD Pandega Pangandaran. Peserta antusias dalam mengajukan pertanyaan dan berdiskusi mengenai cara menjaga kesehatan hati mereka.

Dengan sosialisasi ini, RSUD Pandega Pangandaran berharap dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang hepatitis serta mendorong mereka untuk mengambil tindakan preventif. Acara ini menjadi bagian dari komitmen rumah sakit dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan mengurangi risiko penyakit menular. (**)