BANJAR, JURNALMEDIA.ID – Seorang pria di Kota Banjar nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di sebuah pohon, diduga faktor ekonomi yang menjadi penyebabnya.
Diketahui, identitas pria tersebut berinisial TN, warga Sumanding Kulon, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar.
Korban pertama kali ditemukan sudah tergantung di sebuah pohon di wilayah Lingkungan Sukarame, RT 2 RW 14, Kelurahan Mekarsari, sekitar pukul 05.30 WIB oleh salah seorang warga yang melintas.
Menurut ketua RT setempat, Ikin mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga yang sedang melintas di lokasi kejadian.
Kemudian, dirinya mendapat laporan adanya seorang pria yang tewas tergantung di sebuah pohon pohon nangka.
“Bukan warga saya, mungkin dia (korban) lewat ke situ dan nekat mengakhiri hidupnya,” kata Ikin, Minggu (29/10/2023).
Ia menjelaskan, dirinya mendapat informasi bahwa korban sehari-hari bekerja di sebuah perusahaan sebagai office boy.
“Informasinya dia sehari-hari kerjanya di sebuah perusahaan sebagai office boy,” jelasnya.
Kemudian, Ikin melanjutkan, dirinya sempat mencari keluarga korban untuk memberitahukan kejadian tersebut.
“Saya tadi ke rumahnya nyari istrinya ternyata masih tidur dan belum tahu kejadiannya,” papar Ikin.
Berdasarkan informasi dari istrinya, korban semalam pamit untuk berangkat bekerja. Akan tetapi, sampai pagi tak kunjung pulang.
“Kata istrinya tadi malam sekitar jam 10 pamitan untuk berangkat kerja, tapi nggak pulang,” tandasnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan, korban nekat mengakhiri hidupnya diduga karena faktor ekonomi.
“Informasinya sih karena faktor ekonomi,” pungkasnya.
Sementara itu, tim inafis Polres Kota Banjar, yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian. (Johan)