Scroll to Continue
Berita

Belasan Warung Semi Permanen di Cijulang Pangandaran Porak-poranda Gegara Helikopter

×

Belasan Warung Semi Permanen di Cijulang Pangandaran Porak-poranda Gegara Helikopter

Sebarkan artikel ini
Bangunan warung semi permanen yang porak poranda akibat tiupan angin baling helikopter yang akan take off. Foto:Ist/JM

PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Sebanyak 13 warung semi permanen di lapangan Taruna, tepatnya di Dusun Haurseah Desa Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat porak-poranda.

Hancurnya belasan warung milik warga tersebut terjadi pada Sabtu 04 November 2023 sekira pukul 13.30 WIB ketika sebuah helikopter jenis Belt yang diduga milik TNI hendak take off.

Advertisement
Advertisement

Kejadian tersebut sempat viral di berbagai media sosial facebook dan whatsapp. Warga yang mengabadikan kejadian tersebut menggunakan ponsel langsung mengupload baik video mau pun foto.

Salah satu pedagang di lapangan Taruna , Siti Ipah mengaku dirinya tidak mengetahui adanya helikopter yang akan mendarat atau take off.

“Ya tiba-tiba aja ada helikopter yang mau mendarat, soalnya tidak ada informasi mau ada helikopter,” aku Siti saat berbincang dengan jurnalmedia.id, di lapangan taruna Cijulang, Sabtu 04 November 2023 sore.

Baca juga:  Walkot dan Wakil Walkot Banjar Tinjau Langsung Penyaluran Bantuan Sosial Tunai untuk Kebutuhan Pangan Tahun 2025

Menurut dia, helikopter datang ke lapangan taruna secara tiba-tiba tanpa ada informasi ke para pedagang.

“Saya sich sebagai warga senang ketika ada helikopter, tapi lama-lama anginnya kenceng hingga belasan warung porak-poranda,” terangnya.

Akibat peristiwa tersebut, kata Siti, gerobak dagangannya mengalami kerusakan meski pun tidak parah.

“Kerugian yang saya alami paling sekitar Rp500.000, kalau yang lainnya mah ada juga yang rugi jutaan rupiah,” katanya.

Sementara itu, Komandan Unit Intel Kodim 0625 Pangandaran, Letda Inf Eka Zaenal Arifin menyampaikan helikopter jenis belt yang hendak melakukan percobaan pendaratan take off di Cijulang itu milik Penerbangan TNI AD (Penerbad).

“Ya itu uji coba pendaratan, tapi karena angin yang dihasilkan baling-baling heli terlalu besar sehingga membuat saung warung milik belasan pedagang roboh. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” singkatnya. (**)

Baca juga:  Pemkab Bogor Kembali Berangkatkan 440 Calon Jamaah Haji Kloter 32