PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Polres Pangandaran, Polda Jabar memberikan pemahaman yang mendalam kepada para Bhabinkamtibmas tentang Pemahaman Pengetahuan Pelanggaran Pemilu 2024 dan melakukan Sosialisasi Ops Zebra Lodaya-2023 di Mako Satbinmas Polres Pangandaran, Selasa 05 September 2023.
Satbinmas Polres Pangandaran berkomitmen untuk menjaga keamanan pelaksanaan pemilu tahun 2023 dengan mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Kanit Binmas dan Pelatihan bagi Bhabinkamtibmas. Mereka diberikan pemahaman yang kuat tentang pelanggaran yang mungkin terjadi dalam pemilu 2024, serta tujuan dari Operasi Zebra Lodaya-2023.
Kasat Binmas Polres Pangandaran, AKP Didi Sutardi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada para Bhabinkamtibmas dalam menghadapi tantangan terkait Pemilu 2024.
“Mereka perlu memahami potensi pelanggaran yang dapat merusak proses demokrasi dan merugikan masyarakat. Dengan pemahaman yang kuat, mereka dapat lebih efektif dalam menjalankan tugas mereka untuk memastikan pemilu berjalan dengan lancar dan adil,” ujarnya.
Didi menegaskan komitmennya untuk terus memberikan pelatihan dan peningkatan kemampuan kepada personil, khususnya Kanit Binmas dan Bhabinkamtibmas.
“Hal ini dilakukan agar mereka dapat menghadapi berbagai tantangan, termasuk yang terkait dengan Pemilu, dengan harapan bahwa pemilu akan berlangsung aman dan damai sehingga masyarakat dapat menjalankan hak demokrasi mereka dengan bebas,” ungkap Didi.
Di tempat yang sama, Kasat Lantas Polres Pangandaran, AKP Asep Nugraha juga ikut berperan dalam memberikan pemahaman kepada para Bhabinkamtibmas. Mereka dianggap sebagai kepanjangan tangan dari Satlantas di Desa, yang bertugas mengimbau kepada warga agar tertib dalam berlalu lintas.
“Operasi Zebra Lodaya-2023, yang berlangsung dari tanggal 4 sampai 17 September memiliki tujuan utama untuk menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) menuju pemilu yang kondusif,” terang Asep.
Dalam konteks ini, Asep berharap bahwa operasi zebra ini akan membudayakan perilaku tertib berkendara di kalangan masyarakat Pangandaran.
“Dengan demikian, ketika mobilitas masyarakat meningkat, semua orang akan merasa aman, dan angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan,” tandasnya.
Penulis: Deni Rudini
