PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Ketua National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Pangandaran, Wahyu Hidayah, mengecam keras dugaan tindakan asusila yang menimpa seorang gadis penyandang disabilitas tunagrahita.
“Tentu sangat disayangkan kejadian pelecehan terhadap anak disabilitas tunagrahita ini,” ujar Wahyu saat diwawancarai wartawan di Pantai Barat Pangandaran, pada Senin 20 Mei 2024.
Wahyu Ketua NPCI yang juga menaungi atlet disabilitas di Kabupaten Pangandaran mengaku sangat prihatin dengan kejadian tersebut.
“Kami yang juga penyandang disabilitas sangat menyayangkan hal ini. Anak yang seharusnya mendapat perhatian dari masyarakat umum, guru, ataupun pembimbingnya, justru menjadi korban kekerasan seksual,” sesalnya.
Untuk itu, Wahyu yang juga merupakan pengurus Perhimpunan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), meminta agar aparat penegak hukum (APH) menangani kasus ini dengan serius dan tuntas.