Sebagai partai yang inklusif, Gus Jawad juga mengatakan partainya tetap bagi siapa saja yang akan maju dan mencalonkan diri secara terbuka memberikan kesempatan untuk mencalonkan diri sebagai calon Walikota atau pun Wakil Walikota dalam kontestasi pilkada 2024.
“Kami dari PKB mengajak dan memanggil kader-kader terbaik Kota Banjar dan sekitarnya untuk bersama-sama maju di pilkada Kota Banjar tahun 2024, hari ini kita sudah mulai buka, karena secara nasional kita sejak tanggal 20 April 2024, sebenarnya sudah di mulai kalau ada yang mau mengambil formulir pendaftaran, insya allah kami setiap hari siap sedia untuk melayani,” tegasnya.
Selain itu, Gus Jawad menjelaskan bahwa waktu untuk penjaringan Bakal Calon Walikota atau pun Wakil Walikota Banjar, partainya memberi waktu 15 hari ke depan, sehingga dalam 2 minggu ini bisa di maksimalkan untuk mencari dan merekrut baik itu dari kader Internal atau pun external.
“Kita akan maksimalkan dalam 2 minggu ini untuk mencari dan merekrut, baik itu kader internal dari partai maupun kader eksternal. Namun yang paling utama kita akan memiliki integritas yach tentunya ber NKRI dan tentunya siap untuk berkomitmen memajukan Kota Banjar ke depan,” harapnya.
Karena, kata dia, baginya seorang kepala daerah adalah seorang pemimpin yang harus betul-betul dibekali dengan ketakwaan pada allah subhanahu wa ta’ala.
“Selain itu, seorang pemimpin juga harus menyayangi rakyatnya itu salah satu syarat mutlak yang jadi penilaian,” tutur Gus Jawad.
Disinggung terkait untuk Bakal Calon dari kader internal sudah siap mendaftar termasuk disinggung mahar bagi yang mau mendaftar dari external, Gus Jawad menjawab bahwa sudah ada 1 dari internal yang merupakan kader terbaik dari PKB, termasuk dari external sudah ada 3 yang akan segera menyusul untuk mendaftar. Dan untuk mahar partai nya tidak ada transaksi mahar yang selama ini di bembuskan.
“Untuk internal yang sudah siap ada satu orang, dan dari external ada tiga dan lebih dari tiga pun tetap kami terima, selanjutnya akan kami ajukan ke pusat untuk mengikuti Uji Kepatutan dan Kelayakan (UKK) mengenai mahar kami, mohon maaf tanpa adanya transaksi seperti itu, jadi tidak ada mahar-maharan,” cetusnya.
Termasuk ketika di singgung arah koalisi dengan partai lainya, menurutnya tidak menutup diri untuk berkoalisi dengan partai lainya, termasuk mengutamakan koalisi yang sudah jalan bareng saat Pilpres.
“Insyaallah kita siap untuk berkoalisi dengan siapa, kami tidak menutup diri dengan partai manapun,” pungkasnya. (Johan/Ucup)