JURNALMEDIA – Helikopter adalah mesin terbang yang unik, mampu lepas landas dan mendarat tanpa memerlukan landasan pacu. Dengan kemampuan untuk melayang di udara dan melakukan manuver 360 derajat, helikopter menawarkan fleksibilitas yang luar biasa dalam penerbangan. Artikel ini akan membahas aspek ilmiah dan teknis di balik operasi helikopter, serta tantangan yang dihadapi oleh pilot helikopter.
Prinsip Kerja Helikopter
Helikopter menggunakan prinsip foil untuk menghasilkan gaya angkat. Ketika baling-baling berputar, ia menciptakan perbedaan tekanan di atas dan di bawah bilah, yang menghasilkan gaya angkat yang memungkinkan helikopter terbang. Proses ini melibatkan pembakaran bahan bakar dalam udara tertekan, yang menghasilkan gas panas yang memutar turbin. Ada dua set turbin: satu untuk menggerakkan kompresor dan yang lainnya untuk memutar poros rotor helikopter.
Kontrol Penerbangan
Salah satu tantangan terbesar dalam mengoperasikan helikopter adalah kontrolnya. Pilot harus dapat mengarahkan helikopter ke depan, belakang, atau samping dengan memutar helikopter ke arah yang diinginkan. Ketika helikopter dalam posisi miring, gaya yang dihasilkan oleh baling-baling tidak sepenuhnya vertikal; komponen horizontal dari gaya ini akan menggerakkan helikopter ke arah yang diinginkan, sementara komponen vertikal menyeimbangkan gaya gravitasi.