PANGANDARAN, JURNALMEDIA.ID – Kegiatan perpisahan dan kenaikan kelas di sekolah dasar di Kabupaten Pangandaran tahun ini berlangsung istimewa. Salah satu yang menjadi sorotan adalah acara di SD Negeri 3 Pangandaran yang memberikan penghargaan dan doorprize kepada warga yang telah lama mengabdi untuk kebutuhan sekolah.
Kepala Sekolah SD Negeri 3 Pangandaran, Ani mengungkapkan bahwa acara perpisahan dan kenaikan kelas kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, sekolah memberikan penghargaan kepada seorang warga bernama Kiman.
“Kiman telah banyak berkontribusi bagi anak-anak sekolah dengan menjaga dan menyeberangkan mereka setiap pagi. Tugas yang tampak sederhana ini memiliki dampak besar dalam menjaga keamanan dan keselamatan para siswa. Ani menegaskan bahwa kontribusi Kiman sangat luar biasa dan patut diapresiasi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ani menyatakan bahwa penghargaan untuk Kiman adalah hasil kesepakatan antara pihak sekolah, guru, komite, dan orang tua siswa. Para orang tua dan alumni merasa bangga atas apa yang dilakukan oleh Kiman.
“Kami sangat terharu dan bangga pada Kiman yang secara sukarela telah berbuat banyak untuk para siswa sejak tahun 1982 hingga saat ini. Kami juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya untuk beliau yang telah banyak memberikan kontribusi baik untuk sekolah maupun para siswa,” ungkap Ani.
Ani juga menyoroti berbagai prestasi yang diraih oleh siswa SD Negeri 3 Pangandaran dalam momen kenaikan kelas dan perpisahan kelas 6 ini. Salah satunya adalah Yasmin Aulia Almushieta, yang meraih juara 1 dalam cabang olahraga atletik di tingkat kabupaten dan provinsi, membawa kebanggaan bagi Kabupaten Pangandaran dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Pangandaran.
“Selain itu, enam siswa dari sekolah ini terpilih menjadi duta polisi cilik ke Polda Jabar,” katanya.
Sementara itu, Kepala Korwil Pendidikan Kecamatan Pangandaran, Sahrodin, turut memberikan keterangan bahwa kegiatan pelepasan dan kenaikan kelas juga digelar di sekolah-sekolah lain di wilayah Pangandaran. Namun, yang membuat SD Negeri 3 Pangandaran istimewa adalah pemberian apresiasi kepada warga yang berkontribusi positif.
“Kami berharap sekolah-sekolah lain, terutama yang berada di tepi jalan raya, tetap siaga dan waspada demi keamanan dan keselamatan para pelajar saat menyeberang jalan,” ujar Sahrodin. Ia menambahkan bahwa SD Negeri 3 Pangandaran adalah contoh yang patut ditiru dalam hal memberikan penghargaan kepada warga yang berkontribusi positif,” ucapnya.
Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan semakin banyak sekolah yang memberikan apresiasi kepada warga yang telah berdedikasi dan berkontribusi bagi kemajuan pendidikan dan keselamatan siswa. Pangandaran menjadi contoh bahwa sinergi antara sekolah dan masyarakat dapat membawa dampak positif yang besar. (Ntang)
