BA NJAR, JURNALMEDIA.ID – Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 di Kota Banjar, Jawa Barat berlangsung dengan penuh semangat. Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Kota Banjar, perwakilan Forkopimda Kota Banjar, Ketua TP PKK Kota Banjar, para Asisten Daerah, serta Kepala Perangkat Daerah. Dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju, Suara Anak Membangun Bangsa,”.
Acara ini diikuti oleh 350 anak yang merupakan perwakilan dari siswa TK, SD, SMP, dan SMA se-Kota Banjar.
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat Wali Kota Banjar, Ida Wahida Hidayati, menyampaikan ajakannya kepada seluruh komponen bangsa untuk berperan aktif dalam menjamin pemenuhan hak-hak anak serta memberikan perlindungan terhadap anak dari kekerasan dan diskriminasi.
“Hari Anak Nasional ini seharusnya menjadi momentum penting bagi kita semua untuk lebih peduli terhadap anak-anak. Selain itu, peringatan ini juga merupakan momen istimewa untuk memastikan kelangsungan hidup anak dalam rangka menjamin pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental, serta sosial mereka secara utuh. Masa depan bangsa ada di tangan anak-anak kita saat ini,” ujarnya kepada awak media, Jumat 16 Agustus 2024.
Lebih lanjut, Ida mengungkapkan bahwa pada peringatan Hari Anak Nasional kali ini juga dilakukan pencanangan Deklarasi Stop Kekerasan Terhadap Anak. Deklarasi ini, tegasnya, diadakan untuk meningkatkan kesadaran, kepekaan, dan kepedulian dari berbagai pihak terkait agar dapat bersama-sama melakukan pencegahan terhadap tindakan bullying dan kekerasan pada anak.
“Tidak kalah pentingnya, anak-anak juga harus dibekali dengan kemampuan untuk menjadi pelapor dan pelopor dalam mencegah berbagai tindakan kekerasan. Ingat, setiap anak berhak untuk bahagia dan gembira, karena masa anak-anak adalah masa yang paling indah dalam kehidupan manusia,” tambahnya.
Peringatan Hari Anak Nasional di Kota Banjar ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam upaya melindungi hak-hak anak, serta menjadi dorongan bagi semua pihak untuk terus berkomitmen dalam menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi tumbuh kembang anak-anak, sebagai generasi penerus bangsa. (Ucup)