BANJAR, JurnalMedia – Kepala Desa Waringinsari, Kecamatan Langgensari, Kota Banjar, Kuswanti, terus berupaya mengembangkan potensi desanya agar lebih maju dan mandiri. Dalam sebuah pertemuan, Kuswanti memaparkan sejumlah rencana penting, termasuk pengelolaan aset desa serta program-program yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
Salah satu program unggulan yang tengah disiapkan adalah dapur makan siang bergizi gratis yang direncanakan memanfaatkan tanah milik desa. Meski demikian, hingga kini belum tercapai kesepakatan terkait pengelolaan tanah tersebut.
“Saya ingin dapur makan siang bergizi ini segera terwujud, tetapi saat ini masih ada beberapa hal yang perlu disepakati. Kami sedang mempersiapkan Peraturan Desa (Perdes) untuk mengatur penggunaan aset desa, termasuk tanah, dan pungutan yang diperlukan bagi program ini,” jelas Kuswanti, Kamis 16 Januari 2025 kemarin.
Selain program dapur makan siang, Kuswanti juga menyoroti potensi lain di Desa Waringinsari, seperti tempat pengelolaan sampah TPS 3R yang dapat dioptimalkan untuk menangani sampah desa. Ada pula Pasar Caplek serta Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang memiliki peluang besar untuk dikembangkan lebih lanjut.
Saat ini, Pendapatan Asli Desa (PADes) Waringinsari baru mencapai Rp20 juta per tahun. Meski masih terbilang kecil, Kuswanti optimistis angka ini bisa terus meningkat dengan pengelolaan potensi desa yang maksimal.
“Kalau semua potensi ini dimanfaatkan dengan baik, saya yakin pendapatan desa akan naik. Harapan saya, Desa Waringinsari bisa menjadi desa mandiri yang mampu menghidupi dan membangun dirinya sendiri tanpa terlalu bergantung pada bantuan luar,” tambah Kuswanti.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif mendukung program-program desa melalui partisipasi dalam berbagai kegiatan yang sedang dirancang.
“Dengan kerja sama antara pemerintah desa dan masyarakat, saya percaya Waringinsari bisa menjadi desa yang lebih maju dan sejahtera,” tutup Kuswanti.
Langkah-langkah strategis yang dilakukan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pendapatan desa, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi seluruh warga Desa Waringinsari. Desa ini diharapkan dapat menjadi contoh sukses sebagai desa yang maju dan mandiri. (Ucup)